kala rasa beku dan dingin
hari-hari berlalu
matahari malu-malu bulan delapan
samar-samar langit berbintang
awan tertiup angin
cerit-cerita yang dulu
seiring waktu berlalu menjadi kenangan
perempuan senja menikmati malam
kawan-kawan dan tawa
perempuan senja bermain mata
menelan kembali semua cerita
benih rindu yang kering
tidak berbuah tidak juga mati
apa daya semesta hujan
membayar rindu tak terperi
perempuan senja menikmati malam
sendiri dan senyum-senyum lama
perempuan senja bermain mata
dengan lelaki yang hadir dengan kata-kata
perempuan senja menari-nari
tanpa tali sama sekali
~ss
hampir pagi di kotak hijau
03okt13
No comments:
Post a Comment